Insya
Allah penyelenggaraan Formula E dapat berjalan sesuai harapan
Kepastian penyelenggaraan Formula E-Prix 2022 seri balapan ke-9
ini diungkapkan Chairman Organizing Committee (OC) Jakarta E Prix 2022, Ahmad
Sahroni, saat konferensi pers di Mall Ancol Beach City, Jakarta Utara, Kamis
(19/5). Menurut Sahroni, kesiapan penyelenggaraan ini mulai dari pembangunan
sarana pendukung sirkuit serta penjualan tiket dan sponsor.
"Insya Allah penyelenggaraan Formula E pada Juni mendatang
dapat berjalan sesuai harapan kami panitia dan masyarakat Indonesia," ucap
Sahroni.
Progres pelaksanaan Formula E-Prix 2022 ini, tegas Sahroni,
merupakan bentuk konkret yang dilakukan para ahli di Formula E yang dibanggakan
Indonesia dan dunia. Ia berpesan untuk fokus mendukung event ini
hingga ada event besar lainnya.
"Saya yakin, seminggu sebelum perhelatan event Formula
E ini dapat berjalan semestinya dan sukses. Saya berharap pihak BUMN dapat
menjadi sponsor dalam penyelenggaraan event ini,"
tuturnya.
Vice President Infrastructure & General Affairs OC Jakarta
E-Prix 2022, Irawan Sucahyono menambahkan, sirkuit yang dibangun pada 3
Februari 2022, saat ini masih dalam tahap penyempurnaan sarana prasarana
penunjang.
Dia menjelaskan, sirkuit Formula E- Prox 2022 di Ancol ini
memiliki panjang sekitar 2,4 kilometer dengan lebar 12 meter serta 18 tikungan.
Menurutnya, ini merupakan record pembangunan sirkuit tercepat untuk kejuaraan
kelas dunia,
"Kita lihat tribun sisi timur telah selesai dibangun.
Tribun lainnya masih dalam persiapan berikut atapnya. Nantinya akan ada 10.000
seat yang tersedia. Kami di sini ingin mengutamakan keselamatan dan kenyamanan
para penonton," tegasnya.
Sementara, Vice Managing Director Organizing Committee Jakarta
E-Prix 2022, Gunung Kartiko mengungkapkan, event pertama kali
di Indonesia ini menggabungkan sport dengan entertainment.
Menurut dia, saat ini tiket Formula E untuk kategori VIP dari
harga Rp 2 hingga Rp3 juta sudah habis terjual 100 persen. Sedangkan tiket
kategori VVIP seharga Rp 7,5 hingga Rp 10 juta sudah terjual di atas 50 persen.
Untuk kategori grand stand yang jadi favorit penonton, tiketnya saat ini sudah
terjual 70 persen.
"Pembeli tiket tidak hanya dari Indonesia, tapi lebih dari
50 persen adalah warga negara asing," tandasnya
Edwin Asmara
Tidak ada komentar