Teropongtimeindonesia -Jakarta -Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menghadiri Seminar tentang Pemantapan Konsep Daerah Provinsi yang Berciri Kepulauan secara daring pada Kamis (4/8). Seminar tersebut diselenggarakan oleh Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) di Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Dalam sambutannya Gubernur Anies menjelaskan bahwa tema Pemantapan Daerah
Provinsi yang Berciri Kepulauan merupakan satu isu yang penting sekali untuk
dijadikan sebagai bahan dalam pengambilan kebijakan. Untuk itu, Gubernur Anies
membagikan pengalaman di Jakarta, yakni pembangunan di Kepulauan Seribu.
“Kami mencoba untuk bisa menghadirkan kesetaraan kesempatan bagi Jakarta di
Kepulauan dan Daratan. Dengan menyiapkan secara serius infrastruktur dasar agar
warga yang tinggal di kepulauan dan daratan tidak merasakan ketimpangan,” ucap
Gubernur Anies.
Gubernur Anies menjelaskan bahwa Pemprov DKI memprioritaskan pembangunan
infrastruktur dasar seperti akses air bersih. Seperti diketahui, di Kepulauan
Seribu telah dioperasikan teknologi Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) yang
mengubah air laut menjadi air bersih untuk kegiatan warga.
“Kami di Jakarta meminta BUMD Pasar Jaya memiliki pusat grosir di salah satu
pulau. Sehingga warung-warung di Kepulauan Seribu mau kulakan tidak harus pergi
ke daratan, tapi mereka kulakan dari salah satu pulau disitu. Dengan demikian
langsung biaya hidup mereka turun,” paparnya.
“Terkait transportasi biayanya tinggi kita ambil contoh Pulau Sebira.
Sebelumnya kapal ke sana butuh waktu 8 jam dan hanya 2 kali seminggu. Lalu pada
2018 kita beli kapal khusus yang bisa dari Marina ke Sebira 2,5 jam dan
beroperasi tiap hari. Dan langsung Sebira berubah dengan padatnya interaksi
ekonomi, bahkan sekarang tuntutan mereka adalah minta ATM,” lanjutnya.
Gubernur Anies menegaskan bahwa pembangunan di kepulauan memerlukan keseriusan
terutama alokasi anggaran. Meskipun jumlah penduduk di kepulauan lebih sedikit
daripada di daratan.
“Ini adalah tentang keseriusan kita mengalokasikan anggaran, dan komitmen ini
harus dilakukan. Karena kalau kita di Jakarta sebagai Ibu Kota yang punya
kepulauan, dan ini diperhatikan maju berkembang. Maka akan mengirimkan pesan
bahwa kepulauan lainnya optimis bisa maju juga. Dan di sinilah prinsip republik
ini didirikan, yakni menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyatnya,”
tegasnya.
Edwin Asmara
Tidak ada komentar