Teropongtimeindonesia-Jakarta – Bareskrim Polri menghentikan penyelidikan dugaan penipuan pembelian dua unit jam Richard Mille senilai Rp 77 miliar oleh pengusaha Tony Sutrisno. Penyelidikan tersebut dihentikan karena tidak ditemukan dugaan tindak pidananya.
“Iya sudah di hentikan proses lidiknya
(penyelidikannya), karena fakta dari hasil gelar perkara belum ditemukan adanya
dugaan tindak pidana,” kata Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu
Hermawan dalam keterangannya, Jumat (23/9/2022).
“Belum ditemukan peristiwa pidananya sehingga demi
kepastian hukum maka perkara tersebut dihentikan proses penyelidikannya,”
sambung Whisnu.
Sebelumnya, seorang pengusaha Tony Sutrisno membeli dua
jam mewah merek Richard Mille seharga Rp 77 miliar. Namun nahas, dua jam
tersebut belum diterimanya hingga sekarang.
“Nilainya untuk yang Black Sapphire harganya
Rp 28 miliar, Blue Sapphire Rp 49 miliar, jadi totalnya sekitar Rp 77
miliar,” kata kuasa hukum Tony Sutrisno, Royandi Haichal, dalam konferensi pers
di Jakarta Selatan, Kamis (31/3).
Laporan itu telah dibuat pada 28 Juni 2021 yang
teregister di nomor STTL/265/VIL2021/BARESKRIM. Royandi mengatakan Tony memesan
kedua jam itu pada 2019 dengan sistem pre-order, dan bisa diterima pada 2021.
Royandi menyebut keduanya sudah dilunasi oleh Tony, bahkan terdapat kelebihan
pembayaran.
“Pak Tony sudah transfer sekitar Rp 78 miliar, jadi ada
kelebihan dari harga yang sudah ditentukan,” katanya.
Selain itu, pihaknya sudah melayangkan somasi ke pihak
Richard Mille sebanyak dua kali. Pada akhirnya somasi itu dijawab oleh PT Royal
Mandiri Internusa.
Pimpinan PT Royal Mandiri Internusa sebagai operator
butik Richard Mille Jakarta, Yullie, menepis tuduhan penipuan tersebut. Dia
menegaskan tuduhan Tony atas pembelian itu menyesatkan.
Menurutnya Yullie, Tony tidak membelinya dari Richard
Mille Jakarta.
“Bahwa namun demikian perlu kami sampaikan bahwa
Saudara Tony Trisno tidak pernah membeli dari PT Royal Mandiri Internusa
(Richard Mille Jakarta) dua jam tangan Richard Mille tipe RM 56-02 Blue
Sapphire Unique Piece dan tipe RM 57-03 WG Black Sapphire Dragon,”
kata Yullie dalam keterangan tertulis, Jumat
Edwin Asmara
Tidak ada komentar