Teropongtimeindonesia –
Jakarta- Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim menyerahkan sertifikat
kepada lima sekolah terbaik dalam pelaksanaan program Sekolah Sehat 2021
kolaborasi oleh lembaga swadaya masyarakat (LSM) Bina Masyarakat Peduli bersama
Suku Dinas Pendidikan Wilayah I dan II Kota Administrasi Jakarta Utara, Sudin
Kesehatan dan PT Unilever Indonesia Tbk.
Semoga bisa menjadi percontohan dan
memotivasi
Berhasil menjadi Terbaik I adalah SDN Semper Timur 03
Pagi, Terbaik II SDN Semper Barat 03 Pagi, Terbaik III SDN Rawa Badak Selatan
03 Pagi, Terbaik IV SDN Semper Barat 07 Pagi dan Terbaik V SDN Semper Timur 05
Pagi
Ali mengatakan, program Sekolah Sehat 2021 dilakukan
untuk mempromosikan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) kepada
anak-anak sekolah dan memfasilitasi mereka dengan cara mempraktikkan langsung
agar kualitas kesehatan pelajar lebih meningkat.
"Selamat kepada lima sekolah terbaik, semoga bisa
menjadi percontohan dan memotivasi bagi sekolah lainnya untuk melaksanakan
PHBS," ujarnya, Selasa (11/1).
Ia berharap agar pihak sekolah melakukan pembiasaan
tujuh kebiasaan hidup bersih dan sehat terintegrasi yang diajarkan kepada
peserta didik yakni, cuci tangan dengan sabun, makanan beragam bergizi seimbang
dan aman, minum air bebas kuman (air masak/matang), sikat gigi pagi dan malam
hari, toilet dan kamar mandi yang higienis, pengelolaan sampah pilah di sekolah
serta pencegahan demam berdarah dengue (DBD) melalui pemberantasan sarang
nyamuk.
"Jika itu dilakukan peserta didik sejak dini, kita
yakin akan membentuk perilaku yang baik," ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif LSM Bina Masyarakat
Peduli, Muhammad Salahudin Hakim menambahkan, pelaksanaan program Sekolah Sehat
2021 dilakukan sejak September 2021 lalu dan diikuti 50 sekolah di
Jakarta Utara yang diawali dengan sosialisasi, pelatihan, praktik hingga
laporan berkala terkait perilaku hidup bersih dan sehat.
"Dari lima nominator terpilih lima sekolah yang
menjalankan program dengan baik sehingga patut diapresiasi melalui pemberian
sertifikat dan bantuan-bantuan sarana kesehatan di sekolah," tandasnya.
Edwin Asmara
Tidak ada komentar