Teropongtimeindonesia -Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta meluncurkan Program Jakarta Cinta Al-Qur'an dalam rangka memperingati Nuzulul Qur'an 1443 Hijriah. Selain itu, dilakukan juga Kick Off atau Pencanangan Penulisan Mushaf Al-Qur’an berkolaborasi dengan metode Follow The Line (Mengikuti Garis). Kegiatan yang diinisiasi oleh BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta itu berlangsung di Ruang Pola, Balai Kota Jakarta, Rabu (20/4).
Program ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi warga muslim di Kota Jakarta
agar senantiasa mencintai Al-Qur’an sepanjang masa dengan pemahaman yang
substansial, yaitu selalu membacanya dan mengamalkan ajarannya.
"Momentum ini juga tepat untuk merefleksikan sekaligus mensyukuri nikmat
iman dan Islam sebagai anugerah yang paling tinggi dari Allah SWT. Al-Qur’an
merupakan petunjuk Allah bagi umat muslim agar selamat dunia dan akhirat.
Apresiasi untuk BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta yang memprakarsai kegiatan Program
Jakarta Cinta Al-Qur'an. Terima kasih kepada warga dan umat Islam kota Jakarta,
yang berkontribusi menjaga kesyahduan bulan Ramadan, menjaga ketertiban dan
keamanan," ungkap Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria
yang hadir mewakili Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Selain kegiatan membaca Al-Qur’an secara bersama-sama, diadakan pula kick off
atau pencanangan penulisan Mushaf Qur’an Kolaborasi yang terdiri dari 602
halaman sebagai rangkaian kegiatan dalam program ini. Rencananya, akan ditulis
sebanyak 604 Mushaf oleh para pejabat dan tokoh masyarakat Kota Jakarta, serta
penulisan Mushaf Kolaborasi sebanyak 30.000 siswa di Jakarta International
Stadium yang rencananya akan dilaksanakan pada peringatan Tahun Baru Islam 1444
Hijriah.
Keterlibatan anak-anak dalam penulisan Mushaf Kolaborasi dengan metode Follow
The Line (Mengikuti Garis) ini adalah sebagai upaya membangun karakter mulia
keluarga Islam yang akan memiliki jiwa yang taat dengan kebenaran, dan patuh
dengan azas serta proses yang islami.
Pada kesempatan yang sama, Ketua BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta, Akhmad Abubakar,
menyampaikan apresiasinya dan berharap Program Jakarta Cinta Al-Qur'an dapat
menguatkan kolaborasi dan sinergi bersama Pemprov DKI Jakarta.
"Alhamdulillah, hari ini kita bisa bersilaturahim meningkatkan ukhuwah
pada acara Jakarta Cinta Al-Qur’an dan Soft Launching Mushaf Kolaborasi serta
Menulis Qur’an di lingkungan Provinsi DKI Jakarta," ucapnya.
Selain itu, Akhmad juga mengatakan bahwa imbauan Gubernur Provinsi DKI Jakarta,
Anies Baswedan untuk menyelenggarakan Program Jakarta Cinta Al-Qur'an tidak
hanya direspons oleh masyarakat Jakarta, tetapi tersebar di seluruh Indonesia
dan bahkan di negara lainnya, seperti para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di
Negara lain, salah satunya Hongkong.
"Video imbauan tersebut begitu cepat tersebar di khalayak umum, tidak
hanya dipublikasikan oleh masyarakat muslim di Jakarta, tetapi juga disebar
secara sukarela oleh masyarakat di daerah lain, yang mana tidak ada hubungan
struktural dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," tuturnya.
BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta juga mengundang komunitas-komunitas, perusahaan
ataupun perkantoran untuk terlibat dalam Mushaf Kolaborasi. Jika
masyarakat ingin berpartisipasi menulis dalam Mushaf Qur'an, maka bisa
mendaftar pada landing page atau website BAZNAS (BAZIS) DKI Jakarta.
Di samping itu, Akhmad menjelaskan beberapa titik lokasi kegiatan Program
Jakarta Cinta Al-Qur’an yang akan begabung secara online melalui Zoom Meetings.
Adapun rincian titik kegiatan itu sebagai berikut:
1. Para Walikota Kota Administrasi Provinsi DKI
Jakarta.
2. Bupati Kabupaten Administrasi Kepulauan
Seribu.
3. BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta
4. Universitas Negeri Jakarta.
5. Universitas Al-Azhar.
6. Masjid Hasyim Ashari.
7. Masjid Sunda Kelapa.
8. Halte Harmoni Transjakarta.
9. Halte CSW Asean Transjakarta.
10. Masjid Pulau Tidung.
11. Panti Asuhan Tresna Mulia 1.
12. Cafe Difabis Kendal.
Turut hadir dalam kegiatan peluncuran Program Jakarta Cinta Al-Qur'an, baik
secara luring maupun daring, Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta,
Marullah Matali; Kepala Biro Dikmental Provinsi DKI Jakarta, Gunas Mahdianto;
Para Pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta; Para Walikota dan Bupati
Administrasi Provinsi DKI Jakarta (daring); Para Pimpinan BAZNAS (BAZIS)
Provinsi DKI Jakarta; Para Rektor Universitas (daring); Para Pimpinan Lembaga
Keagamaan; Para Ketua DKM (daring); serta Ketua Panitia dan Anggota (luring dan
daring).
Edwin Asmara
Tidak ada komentar