Tetangga korban, Joni mengatakan, W yang bekerja di salon
sebagai penata rambut itu sudah lama menempati kontrakan tersebut.”Iya kita
kenalnya dia kerja kan, jarang ngbrol interaksi sih sama warga di sini, ya
pendiam,” kata Joni di Jakarta Timur, Kamis (20/1/2022).
Menurut Joni, sehari-hari W tingggal sendiri di rumah
kontrakannya. Saat kejadian istri W baru saja datang dari kampung halaman. SS
dihabisi dengan cara dibekap mulut dan hidungnya setelah melakukan hubungan
suami istri. “Tinggal sendirian, sudah lama. Istrinya itu enggak pernah ke
sini, baru tahu itu (korban) istrinya,” ujarnya.
Pantauan di lokasi, kontrakan yang ditempati W sudah
dipasangi garis polisi. Garis polisi dipasang mengelilingi tembok mulai dari
meteran listrik lalu melintasi jendela dikaitkan ke gagang pintu untuk menutupi
kontrakan yang dalam keadaan terkunci.
Sementara Kapolsek Duren Sawit Kompol Suyud mengatakan,
pihaknya langsung bergerak untuk menangkap pelaku di tempatnya bekerja, tidak
lama usai membunuh korban. “Pelaku ditangkap di tempat kerjanya, salah satu
salon di kawasan Duren Sawit. Kita sudah amankan, sekarang masih tahap
pemeriksaan,” katanya.
Tidak ada komentar