Dalam sambutannya, Syamsuar mengucapkan terimakasih
karena telah berkesempatan menerima program PINTAR yang digagas oleh Tanoto
Foundation.
"Terimakasih Tanoto Foundation, peluncuran ini
merupakan kehormatan bagi kami, karena Provinsi Riau menjadi salah satu dari 34
Provinsi di Indonesia yang berkesempatan menerima program PINTAR ini,"
ucap Syamsuar.
Ia juga menyampaikan dalam ketersediaan Sumber Daya
Manusia (SDM) yang berkualitas dan kompetitif, tentunya membutuhkan dukungan
dan support dari berbagai pihak.
"Untuk itu, Program PINTAR dari Tanoto Foundation
ini hadir di tengah tengah kita semua agar bisa membantu dunia pendidikan di
Provinsi Riau ini," ujar Syamsuar.
Ia menuturkan, dengan tangan terbuka pihaknya menyambut
baik segala kegiatan positif untuk memajukan Provinsi Riau terkhusus apabila
itu menyangkut sektor pendidikan.
"Karena setiap generasi muda penerus bangsa
merupakan investasi terbaik yang dapat sebuah negara miliki, untuk itu kita
harus memperjuangkan pendidikan mereka," tutur Syamsuar.
Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Global
Tanoto Foundation, Satrijo Tanudjojo, menyampaikan bahwa pendidikan merupakan
pondasi utama untuk membangun masa depan bangsa.
"Sebab pendidikanlah yang akan mencetak kualitas
dari sumber daya manusianya, dari pendidikanlah akan dilihat potensi kita
sebagai manusia," ungkap Satrijo.
Satrijo melanjutkan, sebagai organisasi yang bergerak
di bidang pendidikan, pihaknya meyakini bahwa pendidikan berkualitas akan
mempercepat kesetaraan peluang guna tingkatkan taraf hidup manusia yang menjadi
dasar dari hadirnya program pintar ini.
Sebagai informasi, program Pengembangan Inovasi Untuk
Kualitas Pembelajaran atau disingkat menjadi program PINTAR ini merupakan
program dari hasil kolaborasi pemerintah dengan lembaga pendidikan juga tenaga
kependidikan di Indonesia.
"Kami bersyukur dan sangat berterima kasih telah
mendapat dukungan penuh dari pemerintahan tingkat Provinsi juga Kabupaten/Kota
serta sekolah yang ada di Provinsi Riau," ujar Satrijo.
Pihaknya juga menyatakan komitmen dan kolaborasi dari
berbagai pihak ini terekam dalam film dan buklet bertajuk kisah inspiratif
pendidikan dari Bumi Lancang Kuning yang diluncurkan oleh Gubernur ini
menampilkan rekam jejak perjuangan dan kerja keras para guru, kepala sekolah,
dosen, fasilitator, Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama yang memiliki peran
yang sangat penting dalam memajukan sektor pendidikan di provinsi Riau.
"Kami sangat berharap kisah semangat juang
individu dan cita-cita luhur untuk memajukan pendidikan di Indonesia ini mampu
menginspirasi dan membangkitkan semangat kita untuk terus mewujudkan cita-cita
bangsa," imbuh Satrijo.
Elis Herlina
Tidak ada komentar