Berita Daerah Gowa Pendidikan Sulsel

Pengurus LAKB Silaturrahmi dan Bahas Masalah Keumatan dan Agama Bersama Pengurus Pondok Tahfidz Nur Az Zahra Amalia Gowa

Maret 06, 2024
0 Komentar
Beranda
Berita Daerah
Gowa
Pendidikan
Sulsel
Pengurus LAKB Silaturrahmi dan Bahas Masalah Keumatan dan Agama Bersama Pengurus Pondok Tahfidz Nur Az Zahra Amalia Gowa

Teropongtimeindonesia
-Masale Maccini Baji, 5 Maret 2024 Lembaga adat kerajaan bajeng (LAKB) yang berdiri pada hari sabtu 09 desember 2023,adapun tujuan dari LAKB sesuai dengan Bab III pasal 4 Anggaran Dasar LAKB yang berbunyi :
1.Lembaga adat kerajaan bajeng LAKB bertujuan untuk menggali, membina, memelihara, mengembangkan, dan mewariskan nilai nilai luhur dan budaya
Kerajaan Bajeng sebagai landasan untuk memperkuat dan mengekalkan jati diri masyarakat bajeng
2.Lembaga adat kerajaan bajeng LAKB bertujuan untuk mewujudkan masyara
kat adat bajeng yang berbudaya makassar, maju, adil dan sejahtera dalam tatanan masyarakat madani dalam negara kesatuan republik indonesia NKRI. 

3.Lembaga adat kerajaan bajeng LAKB bertujuan untuk memelihara dan membela hak hak masyarakat adat bajeng untuk kepentingan peningkatan dan kesejahteraan lahiriah dan batiniah masyarakat bajeng.adapun salah satu bidang dalam LAKB yakni Bidang adat budaya dan agama,.inilah yang menjadi dasar pertimbangan LAKB membuka ruang dialog dan kerjasama antar lembaga sepanjang sesuai dengan anggaran AD/ART LAKB.

Kepada awak media pengasuh pondok tahfidz Qur'an ustadz Mannang karaeng Bani tak lupa memberikan apresiasi dan terima kasihnya kepada sekretaris lembaga adat kerajaan bajeng LAKB Ahmad Baso karaeng tenreng beserta Mursalim pattola karaeng tola sebagai bendahara LAKB,,, inilah salah satu bukti ilmiah akan semangat dan roh perjuan
gan karaeng Loe ri Bajeng sesuai pa'pasang sikontu anak cucuna, "Bahwa sekarang saya telah pergi (Assayangi)tapi suatu saat nanti akan kembali ke Butta Bajeng manakala Bajeng sudah aman dan sejahtera.

Seperti di ketahui bahwa ustadz mannang karaeng bani adalah seorang pendakwah sekaligus organisatoris di berbagai level baik di tingkat lokal maupun tingkat nasional,... dalam suatu dialog dengan istrinya bahwa dirinya berencana ,,,"Eroka appare koko antekamma panggappata, lalu istrinya bertanya koko apanjo ustadz???,,, spontan di jawab koko Qur'an,,,Alhamdulillah kalau begitu silahkan ustadz,,, inilah yang menjadi motivasi dan semangat yang begitu besar dari ustadz mannang karaeng bani untuk mulai merintis koko Qur'annya. " di balik suami yang hebat pasti ada istri yang luar biasa.


Dalam silaturrahmi tersebut banyak di bicarakan tentang konsep pengemba
ngan pendidikan, dakwah, adat dan budaya khususnya dalam pendekatan sejarah awal munculnya agama islam di sulawesi selatan khususnya di daerah butta toa(Bontain/Bantaeng) pada tahun 1490 M, kemudian pada tahun 1500 M bersama pengikutnya dan 9 gallarrang yang ada di Polongbangkeng menunjuk dan melantik I BASO DAENG PABETA sebagai Raja I kerajaan bajeng yang di beri gelar KARAENG LOE RI BAJENG

Kemudian juga di bahas masalah keengganan generasi muda sekarang ini untuk menipak tilasi sejarah peradaban manusia khususnya Karaeng Loe ri Bajeng, sejarah telah mencatat walaupun di khianati, di dzolimi, dan di tikam oleh orang kepercayaannya sendiri justru beliau berpesan kepada anak cucunya bahwa ketika kerajaan gowa meminta tolong dan minta bantuan maka bantu mereka,inilah ciri karakter pemimpin yang paripurna atau pemimpin yang IHSAN seperti yang pernah di contohkan oleh Nabi Muhammad SAW serta khulafaurrasidin khususnya Ali bin Abi Thalib RA.

Adapun makna dari Nur Az Zahra Amalia Lenteng : "cahaya bunga yang indah dan jadi." Adapun tanah yang di tempati oleh pondok tersebut adalah Wakaf dari almarhumah Lenteng daeng 
Siang,. Berdiri pada 17 Ramadhan 1443 H/2022,.dengan jumlah santri 73 orang dengan catatan santri yang berasal dari luar daerah maka mereka di pondokkan tetapi dekat rumahnya setelah belajar mereka pulang ke rumah masing masing,. Adapun kebutuhan yang sangat mendesak yang sangat di butuhkan oleh para santri yakni Mushaf Al Qur'an cetakan Toha,ungkap ustadz Mannang Baso(MABA).

" Dan kami telah turunkan kepadamu Al Qur'an dengan membawa kebenaran, membenarkan yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab(yang di turunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yang lain itu. "
QS Al Maidah 148
Dari Ustman radhiallahu anhu dari Nabi Shallallahu alaihi wasallam beliau bersabda : Orang yang paling baik di antara kalian adalah seorang yang belajar Al Qur'an dan mengajarkannya 
HR Al Bukhari nomor 4639

Awak media juga konfirmasi ke Drs Abd kahar pattola daeng siala Karaeng Loe ri Bajeng II raja Bajeng ke XIX tentang silaturrahmi ini, beliau sangat merespon dan mensupport, silaturrahmi seperti ini adalah misi utama dari Karaeng Loe ri Bajeng sekaligus berfastabikul khairat,,, insya allah ke depan dirinya akan berkeliling ke 37 Anrong tau, pengurus LAKB dan LGPB,ungkapnya dengan penuh keyakinan 

Angin tidak menggoyangkan pepohonan tetapi ingin mengetahui kekuatan akarnya (Ali bin Abi Thalib RA) 

@Ahmadtenreng

Tidak ada komentar