Beranda
Berita Nasional
Jakarta
Kegiatan Pemerintahan
pembangunan
Wali Kota Jakut Resmikan Pembangunan Asrama Ponpes Sibghotallah Al Islamy

TeropongtimeindonesiaWali Kota Jakarta Utara, Hendra Hidayat, melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung asrama Pondok Pesantren (Ponpes) Sibghotallah Al Islamy di Jalan Remaja, RT 14/04, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing.

Hendra mengatakan, Ponpes memiliki peran strategis dalam membentuk anak-anak yang berakhlak mulia, berilmu, dan berkarakter Islami.

Menurutnya, pesantren juga menjadi wadah pembinaan generasi penerus bangsa agar tumbuh menjadi insan yang cerdas, tangguh, serta siap menjadi pemimpin masa depan dalam menyongsong generasi emas Indonesia 2045.

"Mari kita dukung dan berkolaborasi dalam pembangunan Pondok Pesantren Sibghotallah Al Islamy ini, yang nantinya dapat menampung para anak didik dan santri dari wilayah Jakarta Utara dan sekitarnya," ujarnya, Rabu (8/10).

Ia menegaskan, melalui sinergitas antara pemerintah, masyarakat, dan dunia pendidikan, pembangunan ini diharapkan dapat membawa manfaat luas serta keberkahan bagi semua pihak.

"Jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara juga berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan keagamaan dan pendidikan seperti ini," tegasnya.

Ia menambahkan, hal ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam mewujudkan Jakarta Utara yang semakin maju, religius, dan sejahtera.

"Semoga proses pembangunan dapat berjalan lancar, aman, dan sukses hingga selesai, serta memberikan manfaat besar bagi masyarakat," harapnya.

Wakil Ketua I Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta, Nur Alam Bakhtir turut menyampaikan dukungan atas pembangunan pondok pesantren tersebut.

Ia menuturkan, pembangunan Ponpes ini merupakan bagian dari amanah penyaluran dana umat sekaligus wujud dukungan Baznas terhadap pengembangan pendidikan Islam.

"Kami yakin pendidikan berbasis pesantren tetap relevan dan sangat dibutuhkan masyarakat. Kami berharap gedung ini nantinya dapat mencerdaskan anak-anak, bahkan para orang tua juga bisa mendapatkan pendidikan dalam hal ibadah dan pembentukan karakter," terangnya.

Sementara itu, Ketua Ponpes Sibghotallah Al Islamy, Noorshofa Thohir menjelaskan, pondok pesantren dibangun di atas lahan wakaf seluas sekitar 4.700 meter persegi. Selain bangunan asrama, nantinya juga akan dibangun ruang majelis taklim, dan fasilitas pendukung lainnya.

"Saya sangat berterima kasih kepada semua donatur dan masyarakat yang telah menyisihkan rezekinya untuk membantu pembangunan ini. Semoga pembangunan ini diberi kemudahan, keselamatan, dan keberkahan," tandasnya.

Tidak ada komentar