Teropongtimeindonesia – Jakarta- Beredar di media sosial WhatsApp, sebuah pesan berantai yang berisi informasi bahwa sejumlah siswa di salah satu sekolah di Afrika Selatan meninggal usai menerima vaksinasi Covid-19.
Faktanya informasi dalam pesan berantai tersebut adalah
tidak benar. Sampai saat ini, tidak ditemukan informasi resmi dan valid
mengenai hal tersebut. Di sisi lain, juga beredar sebuah video dengan narasi
serupa yang disertai keterangan "sebuah video memperlihatkan 13 anak
tergeletak di lantai usai menerima vaksin Covid-19 di sebuah sekolah di Afrika
Selatan". Dilansir dari AP News, Juru Bicara Departemen Kesehatan Afrika
Selatan Foster Mohale mengatakan bahwa sampai saat ini tidak ada laporan
terkait kematian sejumlah siswa usai vaksinasi di Afrika Selatan. Faktanya, ini
hanya informasi salah yang dirancang khusus untuk menyesatkan orang tua siswa
dan wali. Lebih lanjut, video itu sebenarnya memperlihatkan sejumlah anak yang
tewas karena terinjak-injak di sebuah sekolah di Kenya pada Februari 2020. Kala
itu sekitar 14 siswa tewas terinjak-injak dan 39 lainnya mengalami luka-luka.
Edwin Asmara
Tidak ada komentar